Jakarta, BFI – Bayan Group merealisasikan eksplorasi di tiga wilayah. Total biaya US$2,49 juta pada triwulan IV 2024.

Jenny Quantero, Direktur PT Bayan Resources Tbk (BYAN), menyampaikan eksplorasi dilakukan oleh pihak lain. Tiga anak usaha terlibat: PT Wahana Baratama Mining (WBM), PT Perkasa Inakakerta (PI), dan PT Tanur Jaya (TJ).

Eksplorasi di WBM dilakukan oleh PT Elnusa Tbk (ELSA). Hasilnya, 6.322 titik vibro point. Eksplorasi di PI, yaitu Blok Sepaso dan Beruang, oleh PT Kwarsa Sentosa Abadi (KSA). Hasilnya, pengeboran 47 titik dengan total kedalaman 4.800 meter. Di TJ, bagian selatan konsesi, oleh KSA. Hasilnya, pengeboran dangkal 48 titik dan pengeboran dalam 9 titik dengan total kedalaman 4.505 meter.

Wilayah tiga anak usaha BYAN berada di Kalimantan Timur dan Kalimantan Selatan. Tambang WBM berlokasi di Kabupaten Satui, Kalimantan Selatan. Operasi dimulai 2007 dengan produksi batu bara bituminous berkalori tinggi mencapai 1-2 juta ton per tahun.