Jakarta, BFI – PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) mencatat laba bersih USD717,11 juta pada kuartal III-2024. Laba ini naik 1.044,26 persen dibandingkan periode yang sama 2023 sebesar USD62,67 juta.
Berdasarkan laporan keuangan AMMN per 30 September 2024, penjualan mencapai USD2,49 miliar. Ini naik 116,5 persen dibandingkan periode Januari-September 2023 sebesar USD1,15 miliar.
AMMN berhasil mengendalikan beban pokok penjualan yang hanya naik 84,2 persen (yoy) menjadi USD1,19 miliar. Laba bruto periode 9M24 menjadi USD1,3 miliar, naik 158,9 persen (yoy).
Selama sebulan pertama 2024, laba operasional AMMN sebesar USD1,2 miliar, naik 191 persen (yoy). Laba sebelum pajak per 30 September 2024 tercatat USD1,02 miliar, naik 246,4 persen (yoy).
Dengan beban pajak penghasilan kuartal III-2024 sebesar USD219,5 juta dan pembayaran PNBP sebesar USD79,67 juta, laba periode berjalan AMMN menjadi USD719,67 juta, naik 957,87 persen (yoy).
Laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk periode Januari-September 2024 sebesar USD717,11 juta, naik 1.044,26 persen dibandingkan laba bersih sembilan bulan pertama 2023 sebesar USD62,67 juta.
Dengan peningkatan laba bersih di 9M24, total ekuitas AMMN per 30 September 2024 menjadi USD5,37 miliar, naik 15,73 persen (ytd). Liabilitas per akhir kuartal III-2024 sebesar USD4,15 miliar, naik 12,47 persen (ytd).
Total aset AMMN menjadi USD10,87 miliar, naik 19,45 persen (ytd). Jumlah kas dan setara kas sebesar USD1,27 miliar, naik 3,25 persen dibandingkan per 31 Desember 2023 sebesar USD1,23 miliar.
Mengacu pada cash flow AMMN periode Januari-September 2024, peningkatan kas disebabkan oleh arus kas bersih dari aktivitas operasi sebesar USD598,68 juta dan arus kas bersih dari aktivitas pendanaan sebesar USD830,25 juta.
